Plagiarism Policy
Plagiarism in all forms is considered unethical behavior in the publication of scientific works and is unacceptable. Authors must ensure that all work presented is original, and if the authors have used the work and/or words of others, they must provide proper citations. There are various forms of plagiarism, such as claiming someone else’s writing as one’s own, copying or reproducing substantial parts of another person’s work without acknowledgment, and claiming the results of another’s research. Self-plagiarism, or auto-plagiarism, is also a form of plagiarism. Auto-plagiarism occurs when an author reuses results or sentences from their previously published work without citing the original source.
Kbijakan Plagiarisme
Plagiarisme dalam semua bentuk merupakan perilaku tidak etis dalam publikasi karya ilmiah dan tidak dapat diterima. Penulis harus memastikan bahwa seluruh hasil kerja yang disajikan merupakan karya orisinil, dan jika penulis telah menggunakan pekerjaan dan/atau perkataan dari orang lain, maka penulis harus menyajikan kutipan secara tepat. Terdapat berbagai macam bentuk plagiarisme, seperti mengakui tulisan orang lain menjadi tulisan milik sendiri, menyalin atau menulis kembali bagian substansial dari karya orang lain tanpa menyebut sumbernya, serta mengklaim hasil penelitian yang dilakukan oleh orang lain. Self-Plagiarism atau oto plagiarisme adalah salah satu bentuk plagiarisme. Oto plagiarisme adalah mengutip hasil atau kalimat dari karya sendiri yang sudah dipublikasikan tanpa menyebutkan sumbernya.